FGD Penyusunan Rencana Umum Penanaman Modal Kabupaten Bintan
Dalam rangka merancang Recana Umum Penanaman Modal (RUPM), Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bintan menggear Focus Group Discussion (FGD) Rencana Umum Penanaman Modal. kegiatan dilaksanakan di ruang rapat III, Kantor Bupati Bintan, Bandar Seri Bentan, Selasa 15 Oktober 2024. DPMPTSP Kabupaten Bintan mengundang OPD Kabupaten Bintan dan Pelaku Usaha seperti BRC Cakrawala, KEK Galang Batang, BIE Seri Kuala Lobam dan Pelaku Usaha lainnya.
Pada kesempatan tersebut Kapala DPMTSP Kabupaten Bintan Indra Hidayat, SE menyampaikan Tujuan RUPM adalah panduan bagi pemerintah daerah agar terbangun keterpaduan dan konsistensi arah perencanaan penanaman modal. RUPM merupakan Dokumen Strategis yang memiliki kedudukan yang sejajar dengan Dokumen Perencanaan Sektoral lainnya, dalam penyusunan RUPM juga dilaksanakan melalui mekanisme yang ada dalam kebijakan dan memperhatikan Dokumen RUPMP dan RUMPMN serta komunikasi dan koordinasi dengan stackholder terkait perlu dijalin untuk mensinergikan RUPM.
Indra Hidayat mengatakan kegiatan tersebut dalam rangka untuk memberikan suport, dukungan maupun dukungan daya tarik untuk melakukan Investasi ke Kabupaten Binta. Indra juga tidak lupa memberikan apresiasi terhadap Pelaku usaha yang ada di Kabupaten Bintan yang menjadi Top Investment dengan berbagai kategori. Maka diharapkan kedepan bisa menjadikan kebijakan umum untuk mempromosikan Bintan, baik itu kegiatan yang di laksanakan ataupun Event yang di ikuti.
Pada kesempatan tersebut Ketua Tim tenaga Ahli (Konsultan) DR. Tri Widayati, SE, Msi menyampaikan bahwa perlu di perhatikan bersama adalah bagaimana peningkatan Ekosistem investasi dan kegiatan berusaha. Kemudian yang menjadi latarbelakan juga adalah perlunya adanya kemudahan perlindungan dan pemberdayaan UMKM serta Perkoprasian. Untuk mencapai hasil yang baik, tentu diharapkan Kerjasama dan sinergitas terjalin antar semua pihak.
Diketuhui bahwa Wilayah Kabupaten Bintan telah mengalami perkembangan yang cukup signifikan, namun pertumbuhan ekonomi belum mencapai hasil yang di harapkan. Jika di lihat dari Peta Wilayah Pencapaian Ekonomi di Kabupaten Bintan 6,14%. Maka perlunya RUPM dengan harapan untuk menjadi lebih baik kedepannya.