Baca Berita

Gubernur Kepri Resmikan kantor Lembaga Adat Melayu Kepri

Berita
Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) meresmikan kantor Lembaga Adat Melayu Kepri di Kawasan Taman Gurindam Dua Belas, tepilaut, Kota Tanjungpinang, Senin 05 Agustus 2024. Peresmian Gedung baru LAM Kepri tersebut, tampak dihadiri Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno, Wakapolri Komjen Pol Agus Andrianto, serta Gubernur Kepri H Ansar Ahmad. Hadir juga jajran pimpinan Forkopimda, wali kota dan Bupati se-Kepri, serta pengurus dan perwakilan petinggi LAM se-Sumatera.

Peresmian Gedung LAM Kepri disejalankan dengan penganugrahan gelar adat kepada Kapolda Kepri Irjen Pol Drs Yan Fitri Halimansyah sebagai Datok Sri Indra Pahlawan.

dalam sambutannya Gubernur Kepri H Ansar Ahmad menyampaikan bahwa Kepri merupakan provinsi yang memiliki pulau terbanyak di Indonesia yang mana 22 pulau berbatasan langsung dengan beberapa Negara di asia yang termasuk jalur perdagangan terpenting di dunia. 
dirinya juga mengatakan bahwa  Provinsi Kepri merupakan provinsi Yang Heterogen karna semua suku dan budaya berkumpul dan hidup berdampingan di Provinsi Kepri tanpa adanya konflik antara satu kelompok masyara berragama dengan yang lainnya, karena hal tersebut sehingga Provinsi kepri mendapat anugrah  terbaik pertama untuk tingkat toleransi dan moderasi agama pada tahun 2022.

diharapkan dengan diresmikan Balai Adat Melayu Seri Indera Sakti LAM Kepulauan Riau tersebut bisa menjadi kebanggan masyarakat dan bisa menjadi catatan sejarah bagi masyarakat kepulauan riau.

Mentreri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Uno dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI akan membangun gedung balai pusat pengelolaan ekonomi kreatif  Provinsi Kepulauan Riau Kepri (Kepri) tahun ini.

Gedung tersebut akan dibangun bersebelahan dengan Gedung Lembaga Adat Melayu (LAM) Provinsi Kepri berada di Tepilaut, Kota Tanjungpinang.Nantinya balai tersebut akan memperkuat sistem sebagai destinasi wisata kelas dunia. Karena di Provinsi Kepri ada Pulau Penyengat yang menjadi daya tarik wisata.

Di Pulau Penyengat terdapat tugu bahasa, salah satu menjadi daya tarik wisata yang edukatif. Karena bahasa Indonesia dimulai dari Pulau Penyengat. Menurutnya, ada tiga destinasi menarik di Provinsi Kepri yaitu destinasi wisata alam, wisata budaya dan sejarah. Adapun destinasi wisata alam yaitu alam bawah laut, gunung dan wisata alam lainnya.
Dirinya juga mengajak seluruh stakeholder terkait untuk bersama sama bergerak menuju Indonesia EmaS 2045 dan menjadi Indonesia yang sejahtera, adil, dan makmur.
Bagikan Postingan Ini: