Pemkab Bintan Hadiri Audiensi Dengan BANK BNI.
Guna Menjamin Dana Pensiun Lembaga Keuangan pegawai di lingkungan kerja kabupaten Bintan maka Pemerintah Kabupaten Bintan menghadiri Audiensi dengan Bank BNI terkait Program BNI Simponi yang di laksanakan di ruang Rapat Bawah Bapelitbang pada Rabu 24 April 2024.
Untuk informasi Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) merupaka Dana Pensiun yang dibentuk oleh bank atau perusahaan asuransi jiwa untuk menyelenggarakan Program Pensiun Iuran Pasti bagi perorangan, baik karyawan maupun pekerja mandiri yang terpisah dari Dana Pensiun Pemberi Kerja bagi karyawan bank atau perusahaan asuransi jiwa yang bersangkutan.
Dalam kesempatan tersebut Sekda Kabupaten Bintan Roni kartika memyampaikan bahwa pertemuan tersebut dilaksanakan guna berdiskusi terkait beberapa hal yang terjadi sehingga bisa terselesaikan terkait Program BNI simponi yang merupakan layanan program pensiun yang diselenggarakan oleh Dana Pensiun Lembaga Keuangan BANK BNI.
Pada prinsipnya Pemkab BIntan Menginginkan tanggapan yang cepat agar apa yang menjadi keluhan sehingga bisa dilakukan mitigasi secepatnya karena ada beberapa hal yang kurang jelas dan harus disampaikan langsung kepada pegawai Kabupaten Bintan yang mengikuti program tersebut olehkarena itu diharapkan dari pertemuan yang dilaksanakan bisa didapat jawaban dan jalan keluarnya.
Menanggapi hal tersebut Divisi dplk simponi wilayah Kepri siska mengatakan Program BNI simponi bertujuan untuk menjamin kehidupan pegawai ketika sudah pensiun nantinya, seperti diketahui bahwa indonesia sendiri merupakan peringkat ke 74 dari dari 96 negara terkait kesejahtraan lansia.
Dengan adanya kerjasama dari pemkab Bintan Bersama BANK BNi terkait dana Pensiun maka bisa meningkatkan kesejahtraan pegawai di pemkab Bintan ketika sudah pensiun nantiny.
Terkait dengan kesalah pahaman yang terjadi di Kabupaten bintan. Nantinya dari pihak BNI akan melakukan sosialisasi dan mendatangi setiap OPD terkait kembali terkait program BNI Simponi sehingga pegawai yang mengikuti program tersebut tidak lagi khawatir dengan tabungan dana pensiun mereka
.jpeg)
.jpeg)